InnoGRAPH Berikan Solusi Penyediaan Sarana Teknologi Layar Interaktif

Soesilo CEO PT Innovasi Sarana Grafindo (Foto: Ist)

by Audrey Aulivia W - March 9, 2023

PT Innovasi Sarana Grafindo (InnoGRAPH) adalah nama yang tidak asing di dunia graphics printing. Perusahaan yang awalnya bergerak di bidang penyedia perangkat desktop publishing (computer graphics) ini berfokus pada prepress dan digital colour proofing, hingga  berikutnya penyedia jasa layanan Large Graphics Printing.

Sebelum mendirikan perusahaan sendiri, Soesilo bekerja sebagai karyawan di PT Astra Graphia, salah satu anak perusahaan. Dia menjabat sebagai systems engineer atau software specialist yang menangani software berbasis komputer untuk perancangan desain dan manufaktur (CAD/CAM), yang digunakan untuk merancang pembuatan mobil. Setelah berkarie cukup lama di PT Astra Graphia, dia memutuskan untuk membangun perusahan sendiri.

Dalam perjalanannya, perusahaan terus berkembang dalam produk servis, setelah trading printer dan  layanan Large Graphics Printing, karena kebutuhan pelanggan yang ada, InnoGraph merancang dan mengembangkan berbagai produk display  promotion yang diperlukan dunia ritel dengan berbagai rancangan berbasis aluminium, acrylic, LED dalam berbagai produk portable displaysignage dan light box.

Pada awal permodalan usaha, dia menggunakan modal usaha terbatas untuk membeli alat kantor yang diperlukan saat itu, yaitu komputer, laptop, mesin fax dan demo unit mesin printer warna. Dengan berjalannya waktu perusahaan berkembang dengan  baik,  sehingga pendanaan dari bank untuk berbagai keperluan usaha mulai digunakan oleh InnoGraph.

“Lambat laun ada bank yang mau mendanai perusahaan kami dan dibantu oleh Amazon Web Series (AWS) dalam penyediaan layanan-layanan berbasis komputasi awan yang disediakan oleh Amazon,” ujar Soesilo CEO PT Innovasi Sarana Grafindo kepada SWA Online melalui Zoom, (27/02/2023).

Dalam merintis InnoGraph, khususnya dalam pengembangan produk,  ada kendala yang dihadapi seperti kekurangan sumber daya manusia untuk melakukan usaha pengembangan produk baru karena perangkapan pekerjaan dan padatnya kegiatan operasional perusahaan dengan tenaga yang terbatas waktu dan kurangnya pendidikan formal.

Pengembangan produk dan model bisnis yang inovatif merupakan kiat yang dijalankan di InnoGraph, sehingga  daur hidup  produk (product life cycle) tiap produk servis saling mengisi untuk menunjang kelanjutan bisnis.

“Produk cycle kami terus berlanjut tidak hanya berhenti di situ, dari satu produk bisa dikembangkan ke produk lain. Kami memodifikasi peralatan yang akhirnya bisa mengembangkan sendiri yang melihat kebutuhan konsumen. Contohnya seperti membuat floor stand LCD di mall, membuat body di Indonesia, beli layar di Samsung, lalu memodifikasi bentuk body dan menunya sudah diterjemahkan,” ujarnya.

Di tahun 2009,  InnoGraph melanjutkan pengembangan produk servis dengan teknologi digital, untuk memenuhi kebutuhan digital media yang mulai dibutuhkan disaat itu. Antara 2009 sampai saat ini, perusahaan terus melakukan perancangan produk  baru berdasar digital media, menjadi berbagai solusi interactive digital displayself service kiosk, self order kiosk and payment untuk berbagai kebutuhan di Indonesia.

Sebagai kelanjutan pengembangan perangkat berbasis layar digital interactive,  InnoGraph memasuki teknologi papan tulis interactive di tahun 2015,  dan di Indonesia,  InnoGraph memulai dengan pengembangan produk tersebut untuk memenuhi kebutuhan gaya kerja baru dengan cara kolaborasi.  InnoGraph memberanikan diri mengembangkan merk sendiri bernama Interactive Collaborative Electronics Board yang menjadi brand Iceboard.

"Dalam beberapa tahun, solusi papan layar interactive (interactive flat pane - IFP) dengan merek Iceboard menjadi produk unggulan yang digunakan di ratusan  kantor, instansi di seluruh Indonesia," ujarnya.

Ice Board sebagai perintis solusi layar digital interaktif telah berkembang  menjadi merek unggulan,  memiliki tingkat kandungan dalam negeri (TKDN), dan  sejak diluncurkan di awal 2017, terus dikembangkan sampai dengan versi terakhir. 

Mendapat masukan dari masyarakat Indonesia yang perlu melakukan digitalisasi, dan modernisasi, maka Ice Board Education (Ice Board E series) diluncurkan di tahun 2021, dan telah dilengkapi dengan kemasan sarana Pendidikan, STEM (perangkat pendukung pelajaran sains, teknologi, teknik dan matemtika) yang dikemas dalam alat bantu pengajaran, simulai materi pelajaran STEM berbasis digital, menghasilkan simulasi laboratorium secara digital untuk  rangkaian listrik,  kinematic,  laboratorium kimia atau materi pelajaran lainnya.  Ice Board E juga dilengkapi  dengan teaching  special button, yang sangat  bermanfaat  untuk  guru memaparkan pengajaran berbantukan interaksi digital dengan menarik dan kreatif.

Langkah innovasi dari InnoGrap tidak berhenti sampai disini, melihat permintaan pasar dalam penyediaan sarana penyampaian pesan dalam forum besar semisal webinar, konferensi pers,  ceramah,  bahkan pemberitaan khotbah ditempat Ibadah, maka innovasi dari InnoGraph melahirkan Digisign Digital Podium, sarana untuk pemaparan materi presentasi dan ceramah dalam proyektor yang dikendalikan secara interaktif  digital, dimana pemapar menghadap pendengar dengan tatap muka, dan menggunakan sarana presentasi kreatif, anotasi, zoom, dan visualisasi sehingga pemaparan menjadi menarik.

Digital Podium juga di kemas dalam versi advance sebagai Ice Board digital podium, dan dipasarkan melalui e-katalog pemerintahan (LKPP).

Dunia retail adalah dunia yang sangat berkembang di Indonesia khususnya, dan juga diseluruh dunia.  Untuk memenuhi kebutuhan solusi digital visual media dalam berbagai kebutuhan dan penempatan, InnoGraph menjadi perintis solusi digital media dengan solusi yang dibutuhkan. InnoGraph menyediakan berbagai jenis layar, teknologi, dan interaktif.

Melihat peluang yang besar di area ritel dan hospitality, selain menyediakan perangkat digital media dalam bentuk jual, sewa, maka salah satu innovasi di akhir 2022 sampai kuartal pertama 2023, adalah pengembangan software Content Management Systems (CMS) berbasis cloud yang bisa melayani bebagai jenis type processor pada layar (Systems on Chips – SOC),  prosesor yang dibenamkan pada layar digital LCD semisal Tizen Samsung, Android Google, Windows – Intel , WebOS dari LG dan lainnya dalam satu solusi.

Solusi ini sebagai karya Indonesia, diluncurkan dalam merek DigiSIGN Play,  suatu CMS berbasis cloud yang di dukung teknologi AWS, dan dikembangkan dalam model SaaS (Software as a Services, menggunakan jasa DigiSIGN Play secara berlangganan tiap bulan ), dan sekali lagi mampu melayani semua teknologi SOC yang ada, dengan penggunaan yang mudah, serta  model bisnis sewa. “Sungguh ini suatu terobosan dari InnoGraph untuk dunia media digital luar ruang,” ujarnya.

Melalui Digisign CMS Play,  di shopping mall, kantor cabang, ataupun jaringan  toko layanan chain store (gerai layanan) untuk farmasi,  toko ritel kebutuhan sehari hari, ataupun coffee shop, dapat menggunakan layar  digital dalam berbagai bentuk dan ukuran, merek apapun, ditempatkan dimana saja,  dapat menggunakan jasa layanan Digisign CMS Play yang sangat  mudah digunakan,  ekonomis, dan tak perlu dirawat oleh tenaga IT khusus, ataupun server khusus.

Digisign CMS Play berbasis cloud yang dilayani AWS dalam model SaaS merupakan solusi layanan lengkap digital media untuk retail dan hospitality, dapat dikembangkan lebih jauh  menggunakan teknologi AI dan Bigdata, semisal analisa pemirsa dan laporan pemirsa secara demografi ( \pria, Wanita, usia dan lama melihat dalam laporan), ataupun content trigger display dimana layar menampilkan promosi sesuai dengan gender atau usia.

Dalam sajian solusi digital media untuk retail,  dalam sajian luas,  dan layanan Cloud CMS berbasis SaaS yang bisa dikembangkan lebih luas, InnoGraph juga memiliki solusi Display promotion retail dalam berbagai media format cetakan, cetakan dengan lampu LED, serta konstruksi portable untuk peragaan berjalan, yang di tayangkan dalam toko online yang terbarukan di displaystore.id.

Selama 28 tahun beroperasi, Innograph telah menunjukkan konsistensi dalam mengembangkan produk dan model bisnis yang inovatif, yang memungkinkan perusahaan untuk terus berkembang dan mengatasi tantangan yang ada. Dalam beberapa tahun terakhir, InnoGraph telah memperluas jangkauannya dengan memasuki teknologi papan tulis interaktif dan meluncurkan Iceboard Education (ICEboard E series), yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan digitalisasi dan modernisasi pendidikan di Indonesia. Sebagai perusahaan yang berpengalaman dan terus berkembang dengan inovasi produk, layanan, dan bisnis, InnoGraph siap menjawab tantangan di masa depan dan terus berkontribusi pada perkembangan industri di Indonesia.

“Innograph akan berkontribusi untuk mendukung upaya Pemerintah Indonesia untuk meningkatkan persaingan bisnis yang sehat, meningkatkan pertumbuhan dalam sektor industri nasional dan tiga tahun ke depan kami bisa melantai di Bursa Efek Indonesia,” ujarnya.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id

sumber : https://swa.co.id/swa/trends/technology/innograph-berikan-solusi-penyediaan-sarana-teknologi-layar-interaktif


in News
Digital Podium di PQM Client Gathering 2022
Digital Transformation. Responding to the Disruption of Business Ecosystem